Selasa, 24 November 2015

Wanita mendaki gunung? Kenapa tidak?







Alam selalu menawarkan kecantikan dan kenyamanan bagi para penikmatnya, terutama gunung. Ya, suguhan yang diberikan oleh gunung sungguh membuat kita tak ingin segera pulang kerumah, melihat lautan awan yang luar biasa indahnya,  mendengar bisik angin diantara daun dan pepohonan, kicau burung dan suara jangkrik, taburan bintang dimalam hari, dan hal-hal lainnya yang begitu cantik dan luar biasa, membuat kita heran betapa besar ciptaan Tuhan. Bahkan hal tersebut membuat kita lupa akan kepenatan terhadap rutinitas hidup sehari-hari.

Lalu, bagaimana jika kaum hawa ingin mendaki? Ya, sebagai wanita, tak ada salahnya mencoba hal baru. Meskipun wanita terkenal lemah, rempong, ribet dsb bukan berarti kita tidak bisa mendaki gunung girls.
Pada tanggal 15 Agustus 2015 lalu saya melakukan perjalanan pertama menjelajah gunung, saya ingin mencoba hal yang baru dan keluar dari rutinitas sehari-hari yaitu “bekerja”. Saya mengikuti pendakian masal dalam rangka upacara HUT RI ke 70 yang diadakan oleh divisi mahasiswa pecinta alam universitas Surakarta. Nah, saran saya, sebagai perempuan yang ingin mendaki, sebaiknya memang kita memilih untuk mengikuti pendakian massal, karna kita tidak perlu repot-repot menyewa tenda, menyewa tour guide, dan risiko tersesat lebih kecil jika kita mendaki bersama (massal). Setelah kita memutuskan untuk mendaki gunung tersebut, carilah ulasan di internet mengenai rute gunung tersebut, beserta gambar/foto nya. Saat itu saya mendaki gunung lawu dengan rute baru yaitu taman hutan raya.

Pastikan tanggal mendakimu tidak bertepatan dengan tanggal datangnya tamu bulanan. Sebagai seorang perempuan yang selalu mendapat tamu bulanan, kita seharusnya sudah tau girls kapan tanggal tamu kita datang, dan sebaiknya jangan mendaki saat sedang datang bulan girls, selain melelahkan karna kita harus mendaki dalam keadaan sakit dipinggang dan perut, juga akan merepotkan untuk mengganti pembalut dihutan bukan?

Sebagai perempuan memang saya kesulitan mendapat izin dari mamah saya, bahkan beliau sempat berkata “kalau papah masih ada pun, papah pasti nggak ngizinin”. Tenang girls, kita bisa membujuk orang tua kita dengan menunjukkan foto rute gunung tersebut yang kita dapat dari internet (tunjukkan rute yang landai saja) dan mengatakan “rutenya aman kok mah, nih liat mah, cuma seperti ini kok, lagipula ka nada tour guide nya.” Jika masih belum dapat izin, kita bisa membujuk dengan kata-kata “mumpung anak mamah ini masih muda mah, dan belum berkeluarga, nggak salah kan kalau sekali-kali jalan-jalan ke gunung, masa ke mall terus.” 

Jangan mendaki gunung tanpa mengantungi izin orang tua ya girls. Setelah ketiga hal tersebut selesai kita lakukan maka beberapa bulan sebelum pendakian, kita harus melakukan persiapan lainnya, yang saya lakukan diantaranya adalah :

1.      Latihan fisik : Saya melakukan latihan fisik seperti jogging setiap hari sabtu/minggu sore, push-up, sit-up dan scout-jump, setiap pagi sebelum berangkat kerja. Jangan lupa untuk istirahat yang cukup sebelum pendakian girls, usahakan tubuhmu fit saat akan mendaki, dan tetap fit hingga sampai kerumah kembali.

2.      Menyiapkan carrier bag (tas gunung) : Pilihlah tas yang sesuai dengan bentuk dan ukuran tubuh kita girls serta sesuai dengan lama nya perjalanan dan banyak tidaknya barang yang kita bawa, jangan membawa tas yang terlalu besar, jika tidak punya carrier bag, ransel biasa pun bisa jadi solusinya, yang terpenting adalah kenyamanan kita girls.

3.      Menyiapkan pakaian yang akan dibawa : Ingat girls, kita akan mendaki gunung bukan ke mall, pilih lah pakaian2 yang tipis, menyerap keringat, mudah dikeringkan, serta berwarna cerah. Kenakanlah celana kain yang mudah menyerap keringat pula. Jangan lupa bawa pakaian dalam dan pakaian ganti untuk tidur girls, karna akan sangat gatal-gatal sekali jika kita tidur mengenakan pakaian yang sudah kita pakai untuk mendaki. Juga jangan lupa membawa sarung tangan serta masker. Pengalaman saya waktu mendaki gunung saya membawa tiga pakaian (belum termasuk pakaian yang saya kenakan), dan membawa satu celana training panjang, serta beberapa pakaian dalam, sarung tangan, masker  dan jaket tebal untuk dikenakan saat hawa mulai dingin.

4.      Menyiapkan sepatu/sandal gunung : Mau pakai sandal atau sepatu itu tergantung kenyamanan dan kondisi gunung yang kita daki girls. Pengalaman saya waktu mendaki gunung lawu yang kondisinya kering saya lebih nyaman memakai sandal dan tetap memakai kaus kaki, agar kaki tidak tergores ranting saat mendaki. Namun jika kondisi gunung tersebut lembab, akan lebih nyaman jika kita mengenakan sepatu gunung. Tapi jika kita memiliki sepatu gunung dan sandal gunung, tak ada salahnya memakai sepatu gunung namun tetap membawa sandal gunung juga. Jangan lupa untuk membawa cadangan kaus kaki girls.

5.      Menyiapkan perlengkapan pendakian : Perlengkapan mendaki memang sebaiknya disiapkan jauh-jauh hari, terlebih bagi kita kaum hawa. Jika tidak memiliki perlengkapan pendakian, kita bisa membeli /menyewa di rental outdoor. Perlengkapan tersebut diantaranya adalah : Tenda (jika mengikuti pendakian massal, biasanya tenda sudah disiapkan oleh panitia), matras, sleeping bag, senter, jas hujan, jam tangan, kompas, beras, air, nesting, kompor portable, gas. (untuk nesting, kompor dan gas biasanya sudah disediakan oleh panitia, atau biasanya kita bisa meminjam punya teman kita, karna dalam mendaki, kebersamaan/solidaritas sangat diutamakan girls.)

6.      Menyiapkan makanan pendakian : Mendaki gunung membutuhkan waktu yang lama girls, tergantung kondisi cuaca, keadaan fisik kita dan medan yang kita lalui. Saat saya mendaki gunung melalu rute taman hutan raya, membutuhkan waktu 10jam untuk sampai ke pos terakhir dan menginap di pos tersebut sebelum melanjutkan pendakian ke puncak. Selama mendaki, kita membutuhkan makanan penambah energi girls, diantaranya : coklat, madu, roti, minuman isotonik, susu, air putih, minuman manis, permen, umbi-umbian, dan makanan ringan penambah energi lainnya.

7.      Menyiapkan obat-obatan pribadi : Bawalah obat-obatan pribadi girls, meskipun kita bisa meminta punya teman kita, tapi usahakanlah untuk membawa sendiri girls jangan mengandalkan orang lain. Obat-obatan yang saya bawa adalah : minyak kayu putih, obat maag, plaster luka, obat merah, pembalut, obat herbal untuk masuk angin dan obat diare. Serta jangan lupa untuk membawa tisu basah girls untuk membersihkan badan, karena digunung kita tidak bisa mandi.

8.      Menyiapkan mental dan berdoa : Ini merupakan persiapan terakhir girls, siapkan mentalmu! Namun jangan merasa bisa, mintalah bantuan Tuhan lewat doa, jangan putus berdoa sekalipun sedang mendaki, jika merasa tidak mampu ditengah perjalanan, beritahu teman sependakian kita. Jika ingin buang air kecil/besar beritahu teman sependakian kita dan berdoalah sebelumnya.

9.      Jangan melakukan hal ini di gunung : Gunung memberikan kita pemandangan yang indah girls, jangan membalasnya dengan hal-hal seperti membuang sampah digunung (apapun bentuknya) bawalah sampahmu turun girls, jangan mengotori sumber mata air digunung, jangan lupa mematikan api yang telah kita nyalakan, pastikan api tersebut benar-benar mati. Jangan merusak tumbuh-tumbuhan digunung, jangan sombong, jangan terpisah dari rombongan, jangan egois, jangan terburu-buru mendaki, nikmatilah setiap pemandangannya, dan yang terpenting andalkan lah Tuhan sebagai sumber kekuatanmu girls, Happy hiking J




Minggu, 25 Maret 2012

Kamus Nama Korea

mau tau nama korea kalian? :D
berikut ini rumusnya:

1. Nama Depan : Nama depan di Korea adalah angka terakhir di tahun lahir lo
- 0: Park
- 1: Kim
- 2: Shin
- 3: Choi
- 4: Song
- 5: Kang
- 6: Han
- 7: Lee
- 8: Sung
- 9: Jung

II. Nama Tengah : Bulan lahir lo
- 1: Yong
- 2: Ji
- 3: Je
- 4: Hye
- 5: Dong
- 6: Sang
- 7: Ha
- 8: Hyo
- 9: Soo
- 10: Eun
- 11: Hyun
- 12: Rae

III. Nama : Tanggal lahir lo.
- 1: Hwa
- 2: Woo
- 3: Joon
- 4: Hee
- 5: Kyo
- 6: Kyung
- 7: Wook
- 8: Jin
- 9: Jae
- 10: Hoon
- 11: Ra
- 12: Bin
- 13: Sun
- 14: Ri
- 15: Soo
- 16: Rim
- 17: Ah
- 18: Ae
- 19: Neul
- 20: Mun
- 21: In
- 22: Mi
- 23: Ki
- 24: Sang
- 25: Byung
- 26: Seok
- 27: Gun
- 28: Yoo
- 29: Sup
- 30: Won
- 31: Sub



contoh:
gue lahir tahun 96 mei tanggal 10
Han Dong Hoon

Jumat, 23 Desember 2011

Ternyata kita memiliki 7 kembaran di dunia ini

APA? kembaran? iihhh gamau banget guee...


percaya gak sih guys kalo di dunia ini ada 7 orang yang berparas mirip dengan kita?
agak susah sih ya menerima kenyataan, tapi, gue udh nemuin beberapa kembaran gue loh guys.yihaaaaaa
back to kembaran gue.. emm agak susah sih ya ngomong nya, tapi ini gue peroleh dari opini temen-temen tau :D

oke, langsung aja deh ya kita cek satu2 kembaran gue:D